Reykjavik Rocks

Your Luxury Agent in Iceland

We deliver high end, customized luxury. Complete tailored experience for Iceland whether it is rejuvenation and relaxation, a family trip, a romantic break for a couple, an individual only or a party experience – we can cater to your every need.

Reykjavik Rocks is the complete personalized experience.

Reykjavik Rocks was founded 2009 by Unnar Helgi Danielsson who has extensive experience in managing tailored events in Iceland and London.

We have worked with many groups of people from corporate and educational backgrounds to celebrity and well known public figures.

We also cater for bachelor and bachelorette parties plus weddings, anniversaries, film productions, location and set finding – any event can be created by Reykjavik Rocks.

Our concierge phone is also available 24/7. Please see the number on the site to call.

Olahraga: Tolak Peluru Dan Tekniknya
Distributed by Blogger Template | Developed by Codegena

Our concierge phone is available 24/7!

+354 691 3350

Please contact us for a fast response via email: luxury@reykjavik.rocks

Mengenai Saya

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 02 November 2015

Tolak Peluru Dan Tekniknya

Tolak peluru adalah salah satu cabang atletik tepatnya cabang lempar yang sering ikut dalam perlombaan. Tidak sepopuler olahraga permainan, tapi tetap saja banyak atlet yang tumbuh di olahraga ini. Olahraga ini lebih mengarah ke kekuatan dan keseimbangan serta hal-hal lain yang menunjang dalam melakukan tolak peluru.
Teknik dasar tolak peluru adalah pokok kajian kita kali ini, teknik dasar tolak peluru mungkin mudah jika hanya kita pahami dalam bentuk teori, tapi sulit dalam praktek. Tapi akan lebuh mudah melakukan praktek jika telah memahami teori teknik dasar tolak peluru sebelumnya.
ads

Teknik Dasar Tolak Peluru

Teknik dasar tolak peluru terbagi atas teknik memegang peluru, teknik awalan dan gaya melontar/menolak peluru.
Teknik Dasar Tolak Peluru yang Benar
Teknik Dasar Tolak Peluru yang Benar

Teknik Memegang Puluru

Peluru diletakkan pada pangkal ujung jari. Telapak tangan, jari telunjuk, jari tengah, dan jari kelingking adalah titik tolak yang utama dan membantu dalam menolak.
  • Jari-jari tidak boleh berjauhan, jari kelingking dan ibu jari menjaga peluru agar tidak jatuh.
  • Peluru diletakkan di depan bahu (pada tulang selangka dan leher)
  • Siku diangkat setinggi bahu, peluru menempel pada tulang rahang bagian bawah.

Tolak peluru dengan awalan menyamping (Gaya Orto-dock)

  • Sikap awal berdiri menyamping dengan sektor tolakan berada di sektor kiri tubuhnya, lutut kaki kanan ditekuk, sedangkan kaki kiri diluruskan ke belakang. Berat badan berada pada kaki kanan dengan pandangan mata ke depan.
  • Tangan kanan memegang peluru yang diletakkan di atas bahu kanan menempel pada rahang., sedangkan tangan kiri diangkat ditekuk di depan wajah kiri berfungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh.
  • Gerakkan akan menolak kaki kiri diangkat kemudian diputarkan ke arah kiri sebanyak 2-3 kali putaran kemudian kaki kiri berpijak di sebelah kaki kanan.
  • kaki kiri digeser ke samping kiri sambil kaki kanan juga digeser mengikuti arah kaki kiri bergeser
  • Waktu kedua kaki bergeser ke kiri, peluru dilemparkan dengan cara tangan kanan yang memegang peluru didorong ke arah depan atas, jalannya peluru membentuk parabola diikuti pandangan mata arah jalannya peluru.
  • Sikap akhir, berat badan berada di kaki kanan diusahakan tubuh tidak keluar dari lingkaran.

Tolak Peluru awalan membelakangi tolakan (Gaya O'Brien)

  • Sikap awal, berdiri membelakangi sektor tolakkan dengan berat badan ada di kaki kanan sambil tubuh dibungkukkan.
  • kaki kiri berada dibelakang sedikit terangkat, tetapi ujung kaki masih berpijak dengan tanah.
  • Tangan kanan memegang peluru yang diletakkan di atas bahu yang menempel dengan daun telinga, sedangkan tangan kiri ditekuk ke atas menyilang di atas wajah.
  • Gerakannya, tubuh dalam keadaan rendah penuh kombinasi, sambil kaki kiri diayun-ayunkan ke depan dan ke belakang kemudian peluru ditolakkan.
  • Pada waktu menolakkan peluru diikuti berat badan diputar ke belakang sambil kaki digeser ke belakang.
  • Posisi akhir, setelah peluru ditolakkan dengan keras oleh persendianhttp://djtipshidupsehat.blogspot.co.id/2015/11/tips-menjaga-kesehatan-jantung.html yang diikuti pandangan mata, kemudian berat badan ganti pada kaki kiri.
  • Keseimbangan tubuh tetap dijaga agar tidak terpental ke luar lingkaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar