Opsi yang muncul, selain menduetkan Achmad Jufriyanto-Abdurrahman, duet M. Agung Pribadi-Tony Sucipto bisa jadi solusi lain menjaga kekokohan barisan pertahanan Maung Bandung.
Pelatih yang biasa disapa Djanur itu sudah mencoba duet Agung-Tony saat laga uji coba pertama melawan Banaspati FC, Minggu (8/11/2015), di lapangan Waragati, Kabupaten Majalengka.
"Kami memang mencoba duet Agung-Tony sebagai antisipasi, apalagi Abdurrahman belum bergabung. Walaupun bukan posisi aslinya, tapi saya akan coba," ujar Djanur, Senin (9/11/2015).
Sejak bergabung dengan Maung Bandung di awal musim 2014, Vujovic jadi bagian penting di lini belakang Persib. Ketangguhannya menggalang pertahanan dengan duetnya, Achmad Jufriyanto, menjadikan pertahanan Persib jadi salah satu yang paling susah ditembus oleh lawan.
Itulah mengapa meski bersiap dengan sejumlah opsi, Djanur tidak menampik bila sosok Vladimir masih sangat dibutuhkan oleh tim Pangeran Biru. Bahkan, Vujovic termasuk salah satu dari 23 pemain yang didaftarkan manajemen ke panpel PJS. Namun, ia pasrah dengan keputusan pemain asal Montenegro tersebut untuk tidak beraksi di turnamen PJS.
Berbagai kemungkinan komposisi pemain yang bisa dimainkan di Piala Jenderal Sudirman tanpa Vlado, sapaan akrab Vladimir Vujovic, membuat Djanur tak tergesa-gesa mencari pemain di luar yang ada di skuat Persib sekarang. "Rencana mencari pemain pengganti memang ada, tapi kami tak terlalu bernafsu," ucap Djanur.
Vladimir Vujovic pada akhir pekan lalu memastikan menarik diri dari skuat Persib Bandung yang akan tampil di turnamen untuk memperingati HUT TNI ke-70 itu. Vlado berujar sedang mempersiapkan diri bergabung dengan klub anyarnya. Hanya, ia enggan membeberkan calon klub barunya itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar