Pemain Arema mengaku siap untuk jadi bintang iklan, misalnya lewat
akun media sosial masing-masing. Salah satunya, striker Arema, Samsul
Arif Munip yang sangat senang dengan adanya kerja sama tersebut.
"Kami bangga, di tengah sepakbola seperti ini masih ada yang memperhatikan pemain,” kata Samsul.
Saking bersyukurnya, Samsul rela ikut berpromosi selama tidak
mengganggu konsentrasinya sebagai pemain bola di lapangan. Sebab, nilai
kontrak akan bertambah jika pihak sponsor merasa ada peningkatan
penjualan setelah menjalin kerja sama dengan Arema.
“Insya Allah pasti siap, main terutama. Pemain hidupnya di
lapangan, tetapi selama itu (kegiatan promosi) tidak menggangu
konsentrasi di lapangan, pertandingan dan itu baik buat kita kenapa
tidak,” ujarnya menambahkan.
Menurut dia, ada saling keterkaitan antara pemain yang
menggantungkan hidup dari bola dengan sponsor sebagai salah satu sumber
pemasukan tim, selain tiket penonton dari suporter. Sebagai pemain, tak
ada alasan baginya untuk tidak mendukung program dengan maksimal.
"Pemain selama ini menggantungkan hidup dari sepakbola, kita bisa
lebih hidup lagi dengan sponsor. Ada simbiosis mutualisme dari pihak
pemain dan sponsor,” ucapnya.
Pihak sponsor sendiri mengikat kerja sama dalam tahap awal selama
tiga tahun ke depan bersama Arema. Juru bicara Corsa, Pieter Tanuri
mengatakan, kontrak dilakukan tanpa ada evaluasi per tahun. Namun, Corsa
tetap mengadakan evaluasi dalam hal nilai kontrak.
"Jika penjualan tinggi, kami berharap bisa memberikan nilai sponsor yang lebih besar," kata Pieter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar